Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Piala Presiden 2018 Tanpa Duit Negara, Bang Ara Bangga

Rabu, 17 Januari 2018 – 11:11 WIB
Piala Presiden 2018 Tanpa Duit Negara, Bang Ara Bangga - JPNN.COM
Ketua SC Piala Presiden 2018 Maruarar Sirait pada laga pembuka di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Selasa (16/1). Foto: RMOL

jpnn.com, BANDUNG - Laga Piala Presiden 2018 mulai bergulir. Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) menjadi laga pembukaan Piala Presiden 2018 yang mempertemukan Persib dengan Sriwijaya FC.

Laga pembuka itu ditonton langsung oleh Presiden Joko Widodo. Pertandingan berakhir dengan skor 1-0 untuk keunggulan Persib.

Ketua Steering Committee (SC) Piala Presiden 2018 Maruarar Sirait terlihat bersemangat melihat mulai bergulirnya turnamen tahunan itu. Ara -panggilan Maruarar- mengatakan, penyelenggaraan Piala Presiden 2018 tidak menggunakan anggaran negara.

“Sudah tiga kali turnamen sejak tahun 2015 sampai 2018, kita tidak pernah menggunakan anggaran baik dari dari BUMN, BUMD, APBN maupun APBD,” ujarnya saat menyampaikan sambutan pada pembukaan Piala Presiden 2018 di Stadion GLBA.

Menurutnya, turnamen tersebut bisa terselenggara karena dukungan para sponsor dan masyarakat pencinta sepak bola tanah air. Karena itu Ara selaku ketua panitia pengarah Piala Presiden 2018 mengucapkan apresiasinya kepada para sponsor.

Selain itu, Ara juga mengharapkan Piala Presiden 2018 bisa berjalan seperti tahun-tahun sebelumnya, yakni menjunjung tinggi sportivitas dan fair play. Dia menegaskan, Piala Presiden 2018 juga harus terbebas dari praktik tak jujur.

“Saya tegaskan tidak ada pengaturan skor di turnamen ini,” ujarnya di depan Presiden Jokowi dan para pejabat tinggi lainnya.

Politikus muda PDI Perjuangan itu menambahkan, dunia sepak bola Indonesia harus mengedepankan sportivitas dan kejujuran. Dengan modal itu, katanya, maka persepakbolaan nasional akan makin berkualitas.

Ketua Panitia Pengarah Piala Presiden 2018 merasa bangga karena penyelenggaraan turnamen tahunan yang berlangsung sejak 2015 itu tidak menggunakan dana negara.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News