PIKI DKI: Pertahankan Agama sebagai Sumber Kedamaian

jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPD PIKI DKI Ivanhoe Semen mengatakan, keragaman adalah kekuatan bangsa Indonesia. Agama harus ditempatkan sebagaimana mestinya, yaitu sebagai kekuatan rohani dan pembawa kedamaian.

"Keragaman bangsa ini merupakan kekuatan, sehingga PIKI harus turut berperan aktif agar dengan kekuatan ini dapat terwujud persatuan dan kesatuan bangsa," ujar Ivanhoe saat memberi sambutan dalam acara perayaan Natal PIKI DKI Jakarta.

Beragam penganut agama di Indonesia, lanjutnya, harus saling menjaga toleransi di antara mereka. Karena agama dapat membawa kedamaian tetapi juga bisa menjadi sumber pertikaian, jika tidak ditempatkan sebagaimana mestinya.

Inilah yang selama ini berusaha diperjuangkan oleh PIKI. "Sebagai lembaga keumatan intelektual Kristen, tokoh tokoh agama, komunitas agama, lembaga keumatan seperti PIKI harus turut aktif memberikan kesejukan ditengah masyarakat serta menjaga masyarakat dari hasutan oknum oknum yang menjadikan agama sebagai dagangan politik semata mata untuk merebut kekuasaan" lanjut Ivan.

Sehubungan dengan sub tema Natal PIKI DKI "bersama mengembalikan jakarta yang toleran dan inklusif untuk masa depan yang lebih baik", Ivanhoe mengajak agar seluruh warga jakarta untuk tidak lagi menoleh ke belakang.

"Mari kita menatap kedepan dan jangan terus terusan menoleh ke belakang, mari ikut ambil bagian dalam membangun Jakarta kedepan, Jakarta harus menjadi ibu kota yang toleran dan inklusif di mana semua warganya dapat hidup rukun bersama apapun agamanya dan latar belakang status sosialnya." ajak Ivanhoe.

"Persoalan yang terjadi di DKI Jakarta saat pilkada kemarin biarlah menjadi contoh agar pilkada serentak 2018 yang akan datang tidak lagi dikedepankan isu-isu politik identitas yang dapat mengancam keutuhan bangsa," tambah Ivan.

Mengakhiri sambutannya, Ivanhoe berharap gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta dapat membantu menghilangkan memori yang kurang baik yang mungkin masih ada pascapilkada lalu. Dengan cara menerapkan kebijakan kebijakannya yang berpihak pada warga Jakarta apapun latar belakangnya. (dil/jpnn)