Pimpinan KKB Tewas Ditembak TNI-Polri dalam Penyerbuan Markas Kali Kopi di Mimika Papua
“Pada 2017, Hengki terlibat aksi penyanderaan masyarakat dan karyawan PTFI di Kampung Banti dan Kimbeli Tembagapura. Membakar sekolah dan rumah sakit di Tembagapura dan aksi serangan lainnya,” tambah kapolda.
Selain menangkap Hengki dalam keadaan tewas, tim gabungan juga menyita beberapa barang bukti seperti satu senjata api rakitan, satu senjata api revolver, satu airsoft gun, ratusan peluru tajam, puluhan peluru karet, sejumlah uang, handphone, senjata tajam, teropong, hingga buku tabungan.
Lanjut Paulus menerangkan, dalam upaya penyerbuan itu tim menemukan berbagai hambatan mulai dari medan yang berupa lembah, sungai, dan hutan lebat. Selain itu, sejumlah anggota KKB lainnya juga melarikan diri ketika dilakukan penindakan oleh aparat.
“Sebagai catatan, saat tim melakukan penarikan pasukan dari markas KKB, sempat terjadi penembakan dan terjadi kontak senjata. Terkait kejadian itu, tim melihat tiga anggota KKB tertembak, namun belum bisa dipastikan identitasnya,” lanjut kapolda menerangkan.
Mantan Kapolda Sumatera Utara ini menerangkan, penindakan terhadap KKB di Markas Kalikopi merupakan upaya untuk mengantisipasi rencana aksi penembakan yang dari hasil informasi intelijen direncanakan pada saat pelaksanaan HUT Kemerdekaan RI tanggal 17 Agustus 2020.
BACA JUGA:
“Karena masih adanya beberapa KKB di Tembagapura seperti kelompok Lekagak Telengen, Militer Murib, dan Obeth Magay, maka tim gabungan TNI-Polri yang ada di Tembagapura masih melakukan peningkatan keamanan untuk mengantisipasi aksi penembakan,” tandas Paulus. (cuy/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?