Namun, beberapa saat setelah meneken dokumen tersebut, Adnan tiba-tiba membatalkannya. Dia mencoret tanda tangannya tanda batal. "Itu surat menuju Sprindik. Saya tandatangani, namun saya cabut kembali pada Jumat (8/2) pagi," kata Adnan di kantor KPK, Rabu (13/2). (boy/mas/jpnn)
JAKARTA - Pengusutan kasus dugaan bocornya dokumen yang diduga surat perintah penyidikan atas nama Anas Urbaningrum dalam kasus Hambalang, hampir