Pisang Kurangi Risiko Stroke Bagi Wanita Menopause

jpnn.com - PISANG merupakan salah satu buah yang digemari oleh semua lapisan masyarakat dari berbagai usia. Ini dikarenakan, buah ini mudah di dapatkan di semua tempat serta dengan harga yang relatif terjangkau.

Buah ini sangat cocok sebagai makanan pencuci mulut setelah makan. Maka dari itulah, banyak di antara kita yang menghidangkan buah ini di menu hariannya. Mengkonsumsi pisang ternyata banyak sekali manfaatnya bagi kesehatan tubuh.

Seperti aneka buah-buahan lainnya, buah pisang juga memiliki khasiat atau manfaat saat di konsumsi. Banyak di antara kita yang mempercayai bahwa buah ini memiliki berbagai khasiat tersembunyi didalamnya.

Sebuah penelitian baru menemukan bahwa makan pisang bisa mengurangi resiko stroke pada wanita pasca-menopause. Para peneliti mempelajari 90.137 wanita pascamenopause berusia 50 hingga 79, tahun selama rata-rata 11 tahun.

Mereka melihat berapa banyak kalium yang mereka konsumsi dan apakah mereka mengalami stroke atau meninggal selama penelitian. Hasilnya, peserta penelitian yang rajin mengkonsumsi pisang tidak mengalami stroke sama sekali karena asupan makanan kalium rata-rata mereka 2,611mg sehari.

Hasil penelitian yang dipublikasikan dalam Laporan jurnal American Heart Association, didasarkan pada kalium dari makanan, bukan suplemen. Sebuah pisang berukuran sedang mengandung sekitar 430mg kalium.

Wanita yang mengkonsumsi pisang yang tentu saja mengandung kalium adalah 12 persen lebih kecil kemungkinannya untuk menderita stroke pada umumnya dan 16 persen lebih kecil kemungkinannya untuk menderita stroke iskemik (di mana darah ke otak terputus) dibandingkan wanita yang jarang mengkonsumsi pisang.

Di antara wanita yang tidak memiliki tekanan darah tinggi, mereka yang makan pisang memiliki 27 persen risiko lebih rendah terkena stroke iskemik dan 21 persen penurunan risiko untuk semua jenis stroke.