Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

PKS Gelar Pemira untuk Tentukan Capres

Kamis, 28 November 2013 – 07:33 WIB
PKS Gelar Pemira untuk Tentukan Capres - JPNN.COM

jpnn.com - JAKARTA – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tak mau ketinggalan untuk melakukan penjaringan capres seperi halnya Partai Demokrat (PD). Namun bukan konvensi yang dilakukan PKS, tetapi proses Pemilihan Raya (Pemira)  yang akan digelar partai yang dipimpin Anis Matta ini.  

Pemira  akan  diikuti para  kader internal  PKS   yang diajukan berbagai DPW PKS kepada Lembaga Pelaksana Penokohan Kader (LPPK) PKS yang menerima  mandat  untuk  menggelar Pemira itu.  

”Usulan nama (kader)  itu  yang kemudian akan dipilih oleh setidaknya sejuta kader PKS yang tersebar di seluruh Indonesia. Proses pemilihannya pada 29 November  dan 30 November 2013,” kata Presiden PKS Anis Matta  di Gedung JCC, Jakarta, Rabu (27/11) .

Anis mengatakan, dari hasil pemira oleh sejuta kader PKS itu maka akan tersaring antara 3 nama sampai 5 nama yangselanjutnya diajukan ke Majelis Syuro PKS. Maksudnya, pola rekruitmen capres yang digunakan PKS dalam Pemira ini menerapkan metode kedaulatan kader, sebab aspirasi semuanya muncul dari kader PKS.

”Sebab nanti kandidat capres hanya bertempur di luar (partai), sedangkan di internal tak akan ada yang bertempur. Nah, kalau konvensi  (Demokrat)  itu kan bertarungnya di dalam partai dan di luar partai. Itu ongkos politiknya luar biasa besar. Artinya  Pemira ini sangat berbeda dengan konvensi-nya Demokrat, sebab di dalam Pemira ini tidak adapertarungan antar elite, namun yang muncul adalah geliat dan semangat seluruh  kader  partai dalam menentukan capresnya,” urai Anis.

Menurutnya, dengan Pemira ini maka  PKS  berupaya  menjaring sebanyak-banyaknya capres dari internal sesuai aspirasi kader PKS di daerah  sehingga  yang muncul adalah beberapa yang terbaik dari kader itu sendiri.  ”Artinya, kami di DPP PKS hanya memfasilitasi keinginan kader di bawah siapa  sebenarnya  yang  memang  layak menjadi  capresnya PKS,” tegas Anis.

Untuk diketahui, Pemira PKS diputuskan di Election Update ke 3 PKS di Jakarta pada 21 November 2013 lalu.  Saat itu yang muncul 22 kandidat capres PKS, di antaranya Anis Matta  sendiri, Ketua Fraksi PKS Hidayat Nurwahid, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno, Menkominfo  RI Tifatul Sembiring, sertabeberapa anggota Majelis Syuro dan pendiri PKS.
 
Dalam kesempatan itu, Anis juga membantah kalau Pemira ini dilakukan untuk menaikkan elektabilitas partainya yang sedang melorot. Menurutnya, walau elektabilitas PKS yang saat ini masih rendah tak bisa dibuat alasan untuk menunda penjaringan capres.  

”Gak ada itu (Pemira)  hubungannya  dengan elektabilitas, tapi  memang  karena tuntutan kader-kader kami di bawah yang meminta penetapan capres sebelum Pileg 2014. Jadi capres PKS tetap  akan  ditentukan terlepas dari tinggi dan rendahnya elektabilitas PKS,” jelasnya.  

JAKARTA – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tak mau ketinggalan untuk melakukan penjaringan capres seperi halnya Partai Demokrat (PD). Namun

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News