Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Planet Merah Pernah Biru, Apa yang Sebenarnya Terjadi Pada Air di Mars?

Rabu, 17 Maret 2021 – 09:17 WIB
Planet Merah Pernah Biru, Apa yang Sebenarnya Terjadi Pada Air di Mars? - JPNN.COM
Lingkungan alam di Planet Mars di zaman purba (kanan), dipercaya memiliki air dan atmosfir yang lebih padat, sangat berbeda dengan kondisinya saat ini yang dingin dan kering (kiri).

"Kami menunjukkan dalam penelitian ini bahwa kombinasi hilangnya air karena penyerapan ke kerak planet dan hilangnya air ke luar angkasa memperkuat hal itu," jelas Dr Eva Scheller.

Planet Merah Pernah Biru, Apa yang Sebenarnya Terjadi Pada Air di Mars?
Citra rekaan yang menunjukkan Planet Mars saat mengalami zaman es di masa silam.

Supplied: NASA

Menanggapi hasil penelitian ini, Dr Graziella Caprarelli dari University of Southern Queensland menyatakan pemodelan yang dilakukan sangat mengesankan.

Namun penelitian ini, katanya, didasarkan atas premis bahwa Mars pernah memiliki kandungan air lebih banyak daripada saat ini. Dan jika air itu tak ditemukan sekarang, maka dipastikan telah terjebak di kerak planet.

"Memang banyak bukti bahwa Mars pada awalnya lebih basah. Saya tidak membantahnya. Tapi seberapa basah planet itu di masa silam?" ujarnya.

"Pendekatan saya mungkin mengambil kisaran volume air yang lebih rendah," kata Dr Graziella, yang turut mengidentifikasi danau bawah permukaan di kutub selatan Planet Mars.

Tidak semua mineral di perut planet yang memerangkap air memeiliki kemampuan yang sama. Beberapa mineral bisa menyerap 13 persen air, sementara yang lain hingga 30 persen.

Adapun kemampuan mineral-mineral di bawah permukaan Mars dalam menyerap air, umumnya masih misterius.

Sekitar empat miliar tahun silam, Bumi dan Mars masih terbilang muda, panas dan basah

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close