PLN Selesaikan Enam Obligasi IDR
Senin, 25 Mei 2009 – 17:05 WIB
Obligasi yang belum jatuh tempo tersebut, dikatakan Fahmi, adalah obligasi PLN VII/2004 sebesar Rp 1.500 miliar yang jatuh tempo 2014, serta obligasi PLN VIII/2006 Rp 2,2 triliun yang terdiri dari seri A (jatuh tempo 2016) dan seri B (2021). Lantas masih ada obligasi syariah ijarah PLN I/2006 Rp 200 miliar (jatuh tempo 2016), obligasi PLN IX/2007 Rp 2.700 miliar dengan seri A dan seri B yang masing-masing jatuh tempo pada 2017 dan 2022, serta obligasi PLN X/2009 Rp 1.440 miliar (seri A jatuh tempo 2014 dan seri B pada 2016).
Sedangkan untuk sukuk ijarah PLN II/2007 yang nilainya Rp 300 miliar, jatuh tempo pada 2017. Sementara sukuk ijarah PLN III/2009 Rp 760 miliar yang terdiri dari seri A dan seri B, masing-masing jatuh tempo pada 2014 dan 2016.