Polisi Amankan Empat Kader HMI Terkait Kericuhan Demo 4 November
jpnn.com - JAKARTA - Aparat kepolisian menyambangi markas Pengurus Besar (PB) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Jalan Sultan Agung, Jakarta Selatan, Selasa (8/11) dini hari.
Puluhan polisi datang untuk menangkap sejumlah kader HMI.
Direktur Bakornas Lapenmi PB HMI Muh Nurcholis Syam yang berada di markas PB HMI, membenarkan penangkapan itu.
"Sejauh ini ada empat kader yang ditangkap. Ini saya bersama teman-teman menuju Polda Metro Jaya," kata dia saat dikonfirmasi JPNN.com.
Mereka yang ditangkap, lanjut Nurcholis, salah satunya adalah Sekretaris Jenderal HMI Ami Jaya. Ami ditangkap di markas PB HMI.
Sedangkan tiga lainnya yang merupakan kader fungsionaris di HMI yakni Rizal Berhed, Romadhan Reubun, dan Ismail Ibrahim diciduk di luar markas PB HMI.
Menurut pria asal Sulawesi Selatan ini, polisi tidak menunjukkan surat penangkapan saat menciduk Ami. Bahkan, saat itu, polisi terkesan brutal dengan langsung menangkap Ketua Umum PB HMI Mulyadi P Tamsir.
"Awalnya mereka salah tangkap. Dia menangkap Mulyadi. Untuk Rizal, Reubun, dan Ismail ditangkap di lapangan (luar markas PB HMI, red)," lanjutnya.