Polisi Diduga Bayar Preman Untuk Bubarkan Demonstran
Minggu, 23 Juni 2013 – 14:07 WIB
![Polisi Diduga Bayar Preman Untuk Bubarkan Demonstran Polisi Diduga Bayar Preman Untuk Bubarkan Demonstran - JPNN.COM](https://image.jpnn.com/resize/570x380-80/image_not_found.jpg)
Selain itu menurut Neta, ada 118 mahasiswa luka dalam aksi demonstrasi menolak kenaikan BBM. Sebagian besar akibat dipukuli dan ditembaki polisi dengan peluru karet. Bahkan 18 diantaranya masih dirawat di RS. Sementara itu, jumlah polisi yang luka ada 9 orang.
Dalam aksi demonstrasi, mahasiswa juga membakar kantor polisi. "Ada 4 kantor polisi dibakar mahasiswa, 2 di Jakarta, 1 di Kendari, dan 1 di Medan," ucap Neta.
Wartawan pun kata Neta, ikut menjadi korban keberingasan polisi. Reporter Trans Tv di Jambi, Andi Nugroho mengalami luka tembak di pelipis, wartawan Alikindi di Ternate mengalami luka tembak di kaki, dan Ismed wartawan Kendari Express mengalami luka pukulan di pelipis.