Polisi Gagalkan Penjualan ABG ke Papua Barat
Selasa, 02 April 2013 – 02:03 WIB
La Baco menjelaskan, Afrilia dalam menjalankan aksinya menjanjikan sejumlah gaji kepada para korban untuk bekerja sebagai pelayan di cafe 99 di Fak-Fak, Papua Barat.
"Afrilia perannya sebagai 'Mami' dalam kasus ini. Sementara peran Dwi sebagai penghubung. Dari pengakuan Afrilia di Fak-Fak sudah ada laki-laki yang menunggu yakni Enol di cafe karaoke 99," tambahnya.
Saat dikonfirmasi terkait pasal apa yang dikenakan oleh para pelaku, La Baco masih belum bisa memastikan. Hal tersebut dikarenakan kasus tersebut masih sementara ditangani oleh anggotanya. "Kita belum tetapkan pasal apa nantinya yang akan dikenakan. Jika sudah pasti nanti akan kami kabari teman-teman wartawan," tutupnya.