Polisi Tangkap Anak Bos Kartel Narkoba, Kerusuhan Pecah di Mana-Mana

jpnn.com, MEXICO CITY - Kerusuhan pecah di Kota Culiacan, Meksiko, setelah polisi menangkap salah satu putra gembong narkoba Joaquin ‘El Chapo’ Guzman, Kamis (17/10). Sejumlah bangunan dan kendaraan dibakar serta ratusan napi kabur dari penjara setempat.

Menteri Keamanan Alfonso Durazo mengatakan, semua berawal pasukan Garda Nasional yang sedang berpatroli ditembaki dari sebuah rumah di Culiacan. Di dalam rumah itu, petugas menemukan empat pria, salah satu di antranya adalah Ovidio Guzman, putra El Chapo.

Tak lama setelah itu, puluhan anggota kartel bersenjata lengkap mengepung lokasi pasukan Garda Nasional. Gelombang gangster narkoba pun memenuhi kota, membuat kekacauan di mana-mana. Mereka membakar kendaraan dan setidaknya satu stasiun pengisian bahan bakar.

"Akhirnya keputusan diambil untuk mundur, tanpa membawa (Ovidio) Guzman, demi menghindari kekerasan lebih lanjut, menyelamatkan nyawa personel kami dan mengembalikan ketenangan di kota," ujar Durazo kepada Reuters.

Meski aparat sudah mundur, kerusuhan terus berlangsung hingga malam hari. Reaksi kartel atas penangkapan Ovidio ini tergolong luar biasa, bahkan lebih dari ketika sang ayah ditangkap apada 2016 lalu.

El Chapo Guzman adalah mantan orang nomor satu di Kartel Sinaloa yang kini tengah mendekam di penjara Amerika Serikat. Sang putra Ovidio juga tengah diburu penegak hukum AS atas tuduhan menyelundupkan narkoba. (reuters/dil/jpnn)