Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Polisi Ungkap Temuan Baru Kasus Istri Disiram Air Keras Hingga Tewas di Cianjur

Sabtu, 04 Desember 2021 – 05:35 WIB
Polisi Ungkap Temuan Baru Kasus Istri Disiram Air Keras Hingga Tewas di Cianjur - JPNN.COM
Abdul Latief (29) WNA asal Timur Tengah ditangkap di Bandara Soetta, Minggu (21/11). Foto: Ahmad Fikri/Antara

jpnn.com, CIANJUR - Polres Cianjur mengungkap ada temuan baru setelah menggelar rekonstruksi kasus penyiraman air keras yang dilakukan seorang WNA Arab Saudi bernama Abdul Latif kepada istrinya.

Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan mengungkapkan ada dugaan tersangka Abdul Latif dengan sengaja meminumkan air keras, sebelum menyiram ke tubuh korban.

"Itu di awal pemeriksaan ada dugaan bahwa korban itu dimasukkan air keras oleh tersangka, tetapi pada rekonstruksi tidak diakui," kata AKBP Doni dihubungi JPNN.com, Jum'at (3/12).

Saat rekonstruksi tersangka memperagakan cara menyiram air keras ke tubuh istrinya secara rinci.

Dari reka ulang tersebut diketahui kalau posisi korban sebelum disiram air keras menghadap tersangka dengan badan setengah berdiri.

"Bisa saja terjadi, karena posisi korban pada saat disiram (air keras) setengah berdiri menghadap ke tersangka, kemudian tersangka ini menyiramkan air keras ke arah mulut korban. Jadi ada dugaan terminum (air keras)," bebernya.

Karena itu, AKBP Doni mengatakan pihaknya masih perlu penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan dugaan tersebut berdasarkan hasil laboratorium forensik.

"Nanti ketahuan berapa kandungannya, apa saja yang terkandung dalam lambung korban. Kalau memang cairannya hanya sedikit, dugaan terminum kepada korban, itu mungkin, tetapi dipastikan dengan hasil laboratorium forensik," terangnya.

Polres Cianjur mengungkap temuan baru sesuai menggelar rekonstruksi kasus istri disiram air keras hingga tewas oleh suaminya yang WNA Arab Saudi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close