Ponton Hantam Kios BBM dan Masjid
Jumat, 03 Oktober 2014 – 02:44 WIB
“Kemungkinan mediasinya akan dilakukan oleh pemerintah kota dalam hal ini Wali Kota Tarakan, tapi kami tetap kawal,” ujar Kompol Alim.
Diterangkannya, dua kapal ponton ini dimiliki dua perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan batu bara, ia juga mengaku telah memantau langsung Tempat Kejadian Perkara (TKP), namun belum bisa berspekulasi berapa besaran kerugian yang diakibatkan oleh insiden tersebut.
“Dari pantauan, bangunan yang rusak ada rumah, tempat pembelian ikan dan udang, sebuah masjid, satu speedboat dan beberapa bangunan warga lainnya. Belum ada laporan dari korban, jumlah kerugian juga belum bisa dipastikan,” tutupnya. (yan/har)