Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Potensi Semen di Kotabaru Hingga 400 Tahun

Minggu, 02 September 2012 – 15:30 WIB
Potensi Semen di Kotabaru Hingga 400 Tahun - JPNN.COM
Hal senada juga keluar dari keterangan Humas PT ITP Tarjun, Agus Rifani. Katanya ketika ditanya tentang kebenaran 400 tahun ITP baru bisa habiskan gunung batu kapur disana, "Saya kurang tahu pasti berapa banyak gunung batu kapur di Kotabaru. Yang pasti mulai Cantung Kecamatan Kelumpang Hulu sampai Sungai Durian kecamatan Kelumpang Barat sangat banyak sekali gunung batu kapur."

Kata Agus kemudian, apa yang dikatakan Distamben benar adanya.  Jangankan satu gunung, seperapatnya pun belum habis. Padahal PT ITP Tarjun adalah produsen semen terbesar ke 2 di Indonesia yang mayoritas sahamnya dipegang HeidelbergCement AG Jerman. Jadi bisa dibayangkan, betapa besar potensi Kotabaru.

Sebelumnya, A M Zen juga menjelaskan, diantara sekian banyak kabupaten di Kalsel, Kotabaru yang paling memungkinkan. Masalahnya, beber pria ini, bukan hanya pasokan batu kapur saja yang melimpah, tapi di Kotabaru juga sangat strategis wilayahnya, dekat dengan laut, sehingga memudahkan pengapalan baik ke Jawa atau Sulawesi.

Dengan kata lain, dia mengakui Kotabaru secara potensi siap didatangi pabrik-pabrik semen di Jawa yang wacananya pada tahun 2016 nanti akan boyongan pindah ke Kalimantan. Di sana, sudah tidak memungkinkan lagi, sebab isu kerusakan lingkungan yang sedemikian mencuat serta sudah membahayakan kelangsungan hidup warga.

Dari itu, Kabid Pertambangan ini menegaskan wacana itu tidak bisa terealsasi kalau hanya Distamben yang mendukung, semua pihak harus mendukung. Karena isunya adalah isu lingkungan. Jadi BLHD (Badan Lingkungan Hidup Daerah) juga adalah salah instansi yang harus terlibat menyangkut hal ini.

KOTABARU - Potensi luar biasa dari pasokan bahan baku semen (gunung batu kapur) diakui Distamben Kotabaru memang luar biasa. Bahkan dari informasi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close