Praktisi Media Minta Arzeti Jangan Ikut Sebar Hoaks BPA Galon Guna Ulang
jpnn.com, JAKARTA - Praktisi media Dr. Satrio Arismunandar meminta anggota Komisi IX DPR Arzeti Bilbina tidak memunculkan keresahaan di masyarakat dengan ikut-ikutan menyebarkan hoaks mengenai bahaya Bisfenol A (BPA) galon guna ulang yang sudah ditetapkan BPOM aman.
Seorang tokoh itu harus memiliki tanggung jawab sosial yang juga besar, sehingga perlu berhati-hati, agar tidak ikut menyebarkan hoaks yang bisa membingungkan masyarakat.
Demikian dikatakan Dr. Satrio Arismunandar, Selasa (3/8), saat menanggapi pertanyaan wartawan tentang kehadiran foto model dan anggota DPR-RI Arzeti Bilbina di acara “sosialisasi” bahaya BPA (Bisphenol-A) di kemasan plastik.
Pada acara yang diselenggarakan di kantor LSM Komnas Anak itu, Arzeti turut hadir sebagai pembicara dan mendukung pemasangan label di semua bahan plastik yang mengandung BPA.
Kata Satrio, BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan) sudah menegaskan bahwa kadar BPA di galon air guna ulang sudah terbukti aman bagi konsumen.
Kominfo juga sudah mengkatgorikan informasi BPA pada kemasan galon polikarbonat sebagai Hoaks dan sudah puluhan tahun masyarakat menggunakan galon polikarbonat tanpa muncul isu kesehatan sebagaimana disebut dalam berita hoaks yang disebarkan oleh kelompok tertentu yang tidak bertanggung jawab.
“Jadi, Arzeti sebagai tokoh publik, sebaiknya jangan ikut menyebarkan hoaks atau disinformasi tentang BPA. Karena ini ujung-ujungnya hanya menimbulkan kepanikan masyarakat secara tidak perlu,” ujar Satrio, yang pernah mengajar di Ilmu Komunikasi FISIP UI.
Satrio mengusulkan agar sebagai anggota DPR RI, Arzerti seharusnya bisa berkomunikasi langsung dengan BPOM sebagai mitranya, sehingga bisa memperoleh informasi tentang BPA yang lebih akurat dan terpercaya.