Predator Sejak Usia 10 Tahun, Boston Sudah Cabuli 50 Bocah
Sejam setelahnya, remaja yang tinggal terpisah dengan orang tuanya itu menelepon ibunya dan mengakui perbuatannya. Sang ibu langsung menjemput Boston dan menyerahkannya ke polisi.
Pelaku membuat pengakuan mengejutkan saat investigasi berlangsung. Yaitu, dua bocah yang baru saja dilecehkannya bukanlah korban pertama. Boston melakukan kejahatan serupa sejak usia 10 tahun dan korbannya lebih dari 50 orang.
Anak-anak yang menjadi mangsa Boston tersebar di beberapa kota yang pernah menjadi tempat tinggalnya. Boston tinggal di Riverside sejak November lalu. Sebelumnya, dia menetap di Lakewood dan Buena Park, California.
Sejauh ini, belum ada korban lain yang melaporkan perbuatan Boston. Polisi meminta masyarakat agar memberikan informasi apa pun terkait kasus tersebut. Detektif dari unit pelecehan seksual dan kekerasan terhadap anak akan dilibatkan dalam penyelidikan.
Saat ini, akun Facebook Boston ditutup. Namun, sebelumnya, pesan-pesan dan foto di dalamnya bisa menjadi petunjuk bahwa Boston adalah seorang predator anak.
Dia mengunggah beberapa foto bersama anak-anak. Pada 22 November lalu, Boston mengunggah foto seorang bocah lelaki yang tengah tidur. Dalam unggahan tersebut, dia menyebut bocah lelaki itu lucu dan lebih mudah dikontrol saat sedang tidur.
Boston dijerat dengan dua dakwaan pelecehan secara oral kepada dua anak di bawah usia 10 tahun. Masing-masing hukumannya adalah 15 tahun penjara. Penegak hukum juga menetapkan uang jaminan untuknya USD 1 juta.
Boston kini mendekam di Robert Presley Detention Center. Tidak tertutup kemungkinan, jika bukti-buktinya bertambah, dakwaannya juga ikut bertambah. Sementara itu, dua bocah yang menjadi korban kini dalam perlindungan Layanan Perlindungan Anak Riverside County. (sha/c21/any)