Presiden Jokowi Tinju, Pukulannya Masih Cukup Kuat, Wouw!
Menentukan menu latihan seperti apa yang cocok untuk Jokowi. Semakin mendekati hari latihan, rasa gugup itu kian menghantui.
Dan puncaknya terjadi di hari H. Takut-takut ada yang salah. ”Pertama kali gugup juga. Nggak nyangka bisa sampai melatih Bapak,” tuturnya dengan logat Sunda yang kental.
Setelah diperiksa Paspampres, Abed pun menemui presiden. Di situ, semua peralatan sudah disediakan. Lengkap. Mulai sarung tangan, handuk, hingga sansak.
Setelah bersalaman dan sedikit basa-basi, keduanya berlatih. Dimulai dengan pemanasan dan senam-senam kecil.
Setelah dirasa cukup, Abed mengajari presiden dasar-dasar bertinju. Mulai posisi kuda-kuda, posisi tangan, cara memukul, gerakan maju mundur, cara menghindari pukulan, hingga teknik melompat sambil melayangkan pukulan.
”Sebetulnya latihan sama dengan yang lain,” ucap dia. Awalnya, dia sangat gugup untuk memerintah presiden ini itu.
Namun, Abed berupaya meneguhkan hati bahwa dirinya seorang pelatih. Tak disangka, presiden rupanya merasa cocok dengan pola latihannya.
Selanjutnya, Abed pun menjadi pelatih tinju langganan presiden. Hingga kini, sudah empat bulan mantan wali kota Solo itu berlatih tinju secara privat dengan Abed. Meski demikian, tidak setiap pekan presiden bisa berlatih. Bergantung aktivitasnya.