Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Presiden Luncurkan Nusantara Green Pesantren, Upaya Mewujudkan IKN sebagai Kota Hutan

Kamis, 18 Januari 2024 – 13:44 WIB
Presiden Luncurkan Nusantara Green Pesantren, Upaya Mewujudkan IKN sebagai Kota Hutan - JPNN.COM
Presiden Jokowi bersama jajaran Otorita Ibu Kota Nusantara, inisiator, dan para donatur Sabuk Hijau Nusantara di kawasan Hunian Pekerja Konstruksi (HPK) Ibu Kota Nusantara, pada Rabu (17/1). Foto: Biro pers sekretariat presiden

jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meluncurkan program Nusantara Green Pesantren.

Peluncuran program pemberdayaan masyarakat berbasis lingkungan itu dilakukan dalam agenda makan siang bersama jajaran Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN), inisiator, dan para donatur Sabuk Hijau Nusantara di kawasan Hunian Pekerja Konstruksi (HPK) Ibu Kota Nusantara, pada Rabu (17/1).

Presiden mengungkapkan bahwa sebagai bagian dari upaya untuk mewujudkan visi Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara sebagai Kota Hutan. Program ini akan menyeleraskan pengembangan pesantren dengan prinsip berkelanjutan.

Peluncuran Nusantara Green Pesantren dilanjutkan dengan penanaman 10.000 pohon di area Yayasan Pondok Pesantren Hidayatullah, Pemaluan. Presiden Jokowi yang diwakilkan Kepala Otorita IKN Bambang Susantono dan jajaran pimpinan Otorita IKN, turut menanam pohon bersama warga Ibu Kota Nusantara, khususnya KelurahanP emaluan dan Desa Suko Mulyo.

"Tadi beliau juga menitipkan satu pohon kepada bapak pimpinan pondok pesantren. Ini adalah simbol dari sesuatu yang akan digulirkan lebih lanjut,” kata Bambang dalam Peluncuran Nusantara Green Pesantren di Kawasan IKN, Rabu (17/1).

“Sehingga pesantren ini bisa jadi pelopor untuk penghijauan atau sustainable forest city di IKN,” kata Bambang.

Pohon yang ditanam merupakan jenis kayu keras endemik Kalimantan dan buah produktif yang hasilnya bermanfaat bagi masyarakat. Di antaranya Durian, Klengkeng, Mangga, Jambu Kristal, Blangiran, Kemiri, dan Rambutan.

Deputi Bidang Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam OIKN Myrna Safitri mengatakan selain penanaman pohon yang akan dikembangkan menjadi agroforestri, program ini akan mengimplementasikan air wudu dan rainwater harvesting, pemasangan panel surya, manajemen sampah bertanggung jawab, pertanian vertikal, dan pekarangan ramah lingkungan.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meluncurkan program Nusantara Green Pesantren bersama jajaran Otorita Ibu Kota Nusantara, HPK IKN

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News