Presiden Setujui Pembentukan Holding Perkebunan dan Kehutanan BUMN
jpnn.com - JAKARTA - Menteri BUMN Dahlan Iskan memastikan pembentukan holding BUMN perkebunan dan holding kehutanan bakal rampung sebelum terbentuknya pemerintahan baru. Dalam waktu dekat Peraturan Pemerintah (PP) pembentukan dua holding tersebut akan keluar. Bahkan, kementerian telah mengantongi surat persetujuan pembentukan holding BUMN kebun dan kehutanan dari Presiden Susilo Bambang Yudhono (SBY).
"PP pembentukan holding kebun dan kehutanan diperkirakan keluar akhir September 2014. Pak presiden juga sudah menyetujui, suratnya disetujui tanggal 8 Agustus kemarin, tinggal menunggu PP nya saja," ucap Dahlan di Jakarta, Minggu (17/8).
Menindaklanjuti kabar membahagiakan itu, pada Sabtu (16/8) kemarin ia telah memanggil seluruh direksi dan komisaris PT Perkebunan Nusantara (PTPN) I-XIV, dan PT Inhutani I-IV. Dari pertemuan itu kata Dahlan, semua pihak tidak ada yang keberatan.
"Semua pertanyaan soal pembentukan holding dari direksi, termasuk dari Serikat Pekerja kedua BUMN tersebut sudah dijelaskan. Semuanya 'clear', pasti dilaksanakan. Ini keputusan negara," tegas Dahlan.
Dahlan meyakini setelah dua tahun terbentuknya Holding Perkebunan tersebut, maka kinerja keuangannya mampu menyamai perkebunan swasta terbaik di Indonesia, yang rata-rata tumbuh 16 persen per tahun. "Semua yang berakal sehat pasti setuju terbentuknya holding ini," tutupnya.
Pembentukan holding BUMN Perkebunan dan Kehutanan ini, merupakan bagian dari program perampingan jumlah BUMN, agar lebih efisien dan menciptakan perusahaan kebun milik negara yang berskala besar. (chi/jpnn)