Pro Kontra Revisi Otsus
Selasa, 24 November 2009 – 07:57 WIB
Menurut Paskalis, terdapat beberapa pasal tertentu yang harus sudah dibuat untuk melindungi dan memberdayakan orang Papua tapi sampai sekarang ini belum dibuat. "Diantaranya mengenai perlindungan terhadap orang asli Papua. Ini yang harus dibicarakan mulai MRP, DPR Papua Barat dan DPR Papua, Pemerintah Provinsi Papua dan Papua Barat, tokoh intelektual, tokoh masyarakat, tokoh adat, mahasiswa, semuanya harus membicarakan ini dengan baik karena Otsus tinggal beberapa tahun lagi,"tandasnya.
Tidak hanya itu, amanat UU Otsus lainnya yang sudah tidak sejalan adalah masalah pemilihan gubernur yang harus dilakukan oleh DPRP, dimana dalam UU 32 dan PP Nomor 6, itu sudah diamanatkan secara langsung dilakukan oleh MRP dan DPRP.Selanjutnya, soal pro kontra lambang daerah, bahasa kultural daerah, termasuk pembentukan Komisi Kebenaran Rekonsiliasi (KKR) dan beberapa komisi lain yang sudah diamanatkan oleh Otsus dan pasal-pasal lain yang mengatur orang Papua berkiprah dalam bidang ekonomi. " Saat ini kita berada dalam era Otsus, dan bagaimana orang Papua bisa berkiprah di bidang ekonomi tetapi sampai saat ini tidak memberi peluang," ujarnya.