Promo Ojek Online Tetap Perlu Diatur
Selasa, 18 Juni 2019 – 19:38 WIB
Dia menilai strategi promo mengandung gelagat menjantuhkan tarif layanan. Secara perlahan, sambung Harryadin, terdapat migrasi pelanggan Gojek ke Grab.
“Pemerintah dan regulator harus intervensi ini. Saya melihat bukan lagi promo tetapi predatory promotion atau deep discounting yang juga unsur dari predatory pricing,” tandas Harryadin.(chi/jpnn)