Protein Yuda
Oleh: Dahlan IskanSenin, 12 Desember 2022 – 07:07 WIB
Ngobrol dengan drh Yuda saya seperti mengobrol dengan drh Indro. Orangnya agak gemuk, pakaiannya kucel-semrawut dan orangnya cuek.
"Saya harus melakukan pengabdian ini. Saya pernah mau mati. Kepala saya sampai harus dibuka," katanya.
Itu terjadi di Seoul saat akan meraih gelar doktor di sana. Ia kena penyakit kanker otak. Sembuh.
Saya pun lama berpikir: harus diapakan orang seperti Yuda ini. (*)