PSI: Eri Cahyadi Baru Sebulan Bergerak, Machfud Arifin Sudah Tersalip
jpnn.com, JAKARTA - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menyambut gembira hasil survei Populi Center yang memperlihatkan keunggulan pasangan Eri Cahyadi-Armuji dari Machfud Arifin-Mujiaman Sukirno.
Survei yang diselenggarakan tanggal 6-13 Oktober 2020 itu menunjukkan elektabilitas Eri-Armuji di angka 41 persen, di atas Machfud-Mujiaman yang hanya di angka 37,7 persen.
“Hasil survei ini adalah penyemangat bagi timses, relawan, dan simpatisan Eri-Armuji. Mas Eri ini baru bergerak satu bulan saja tapi bisa menyalip Pak Machfud yang sudah satu tahun lebih dulu bergerak. Pergerakan luar biasa dari Mas Eri dan tim memang disambut antusiasme warga Surabaya terhadap sosok beliau. Itu yang saya lihat juga di lapangan,” kata William Wirakusuma, ketua Fraksi PSI DPRD Surabaya yang juga juru bicara Timses Paslon 01 Eri-Armuji.
William menjelaskan pentingnya momentum dalam pilkada Surabaya. Tingginya elektabilitas di survei menunjukkan bahwa Eri-Armuji memiliki momentum memenangkan pilkada nanti.
Apalagi, walaupun Machfud Arifin sudah lebih dikenal oleh warga Surabaya dibanding Eri Cahyadi, tetap lebih banyak warga yang lebih memilih Eri Cahyadi.
“Dibanding paslon 02, tingkat keterkenalan Mas Eri ini sebenarnya masih belum maksimal. Masih banyak warga belum kenal siapa Mas Eri. Itu pun paslon Eri-Armuji sudah leading. Artinya potensi Mas Eri memperbesar kemenangan jelas masih ada. Ini yang sedang kami kejar agar tingkat keterkenalan Mas Eri mencapai 80-90 persen di akhir bulan,” tambah William.
Ketua Fraksi Partai Solidaritas Indonesia ini juga meyakini bahwa masyarakat Surabaya sudah rasional dalam menilai kedua paslon. Tingkat kepuasan yang tinggi terhadap Walikota Tri Rismaharini yang juga berlatar belakang birokrat profesional menjadi faktor penting terhadap tingginya elektabilitas Eri Cahyadi.
Warga memiliki preferensi terhadap calon yang sudah berkiprah dan berkontribusi langsung terhadap pembangunan Kota Surabaya.