PSMS Medan Fokus Pertajam Lini Serang Jelang Jamu Cilegon United
Untuk lini depan, dikatakan Gurning peluang untuk memainkan pemain naturalisasi Mamadou Diallo sangat besar. Saat lawan Persibat, Diallo hanya main pada babak kedua.
“Saat itu Diallo masih baru bergabung, jadi kita belum berani mainkan full. Besok kita akan optimalkan dalam latihan. Tampaknya dia cepat adaptasi, bergaulnya cukup bagus,” ungkapnya.
Saat ini, tak banyak kendala yang dialami PSMS. Meski ada satu pemain yang tidak fit, yaitu Syaiful Ramadhan. “Misalnya Syaiful sakit mungkin Egas kita turunkan,” lanjutnya.
Sementara itu, Gurning mengatakan kunci kemenangan timnya pada dua laga tanda awal kompetisi karena semua pemainnya menjalankan instruksi pelatih.
“Kita instruksikan bermain ngotot, sehingga kita bisa mengatasi lawan. Walaupun kita bilang PSPS kurang persiapan, tapi kalau Persibat Batang cukup ngotot. Untung anak-anak sabar mengikuti intruksi pelatih jangan ada pelanggaran fatal, akhirnya kita bisa menaklukkan mereka,” jelasnya.
BACA JUGA: Sulut United vs Mitra Kukar: Pantang Hilang Poin di Kandang Lawan
Dua laga dengan empat gol dan kemasukan dua gol disebut Gurning torehan yang cukup baik di lini depan, namun masih belum memuaskan di barisan pertahanan. “Kurang puas karena lengah pada menit-menit injury time,” ucapnya.
Soal gol Al Hadji lawan Persibat, Gurning menyebut memang bagian dari strategi tim. Di mana, salah satu stopper PSMS diintruksikan ke depan jika ada peluang dari bola-bola mati.