Pungli Bukan Soal Besar atau Kecil tapi…
jpnn.com - jpnn.com - Komandan Detasemen Polisi Militer TNI AL (Danden Pomal) Lanal Batuporon, Lettu Laut (PM) Iwan Setyawan menghadiri Pembentukan Satgas Sapu Bersih Pungutan Liar Kabupaten Bangkalan di gedung Ratoh Ebuh Kabupaten Bangkalan, Provinsi Jawa Timur, Jumat (10/2).
“Pembentukan unit ini merupakan tindak lanjut ditetapkannya Peraturan Presiden Nomor 87 tahun 2016 tentang satgas sapu bersih pungli, sehingga kebijakan antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah dalam upaya pemberantasan pungutan liar bisa selaras efektif dan akuntabel,” kata Makmun Ibnu Fuad, Bupati Bangkalan dalam acara Pengukuhan unit satuan tugas sapu bersih pungutan liar Kabupaten Bangkalan.
Pungli, menurut Makmun, bukan soal besar atau kecil, tapi pungli menyusahkan masyarakat karena pelayanan birokrasi menjadi panjang dan susah, Karena itu, sebagai penanggung jawab Unit Satgas Saber Pungli Bangkalan meminta adanya komitmen untuk pemberantasan Pungli.
"(Birokrasi) buatlah sederhana, transparan, dan efektif. Kedepankan pencegahan, bersinergi, dan berkontribusi terhadap tata kelola pemerintah daerah. Mari kita perbaiki bersama-sama," tegasnya seperti rilis Dispen Lantamal V.
Kepada pimpinan Operasional satgas dan anggota Satgas Saber pungli, Ra Momon meminta agar bekerja secara profesional dan proporsional sesuai tugas pokok dan fungsinya. Dengan berbekal data analisis hasil data intelijen agar mengedepankan upaya pencegahan dari pada melakukan penindakan dan yustisi.
“Satgas harus selalu bersinergi dengan peran dan fungsi satgas internal, berkordinasi terhadap terwujudnya tata kelola pemerintahan daerah yang lebih baik dan lebih bersih dan berkontribusi dan saling menjaga terhadap kondusifitas dan stabilitas daerah,” pungkasnya.
Hadir dalam kegiatan pengukuhan Wabup Bangkalan KH. Mondir Rofii, Ketua DPRD Bangkalan Fatkur Rahman, Dandim 0829 /Bkl Letkol Inf Sunardi Istanto, Danden Pomal Lanal Batuporon Lettu Laut (PM) Heri Setyawan, Wakapolres Bangkalan Kompol Imam Fausi, Ka. SKPD Bangkalan dan Camat se-kabupaten Bangkalan.(fri/jpnn)