Punya 822 Apotek, Penjualan Kimia Farma Capai Rp 6,2 Triliun
Sebanyak seratus unit apotek dibangun tahun depan.
”Yang menjadi nilai tambah, di sisi hilir, kami memiliki apotek yang menunjang penjualan obat dari KF,” imbuhnya.
Selain menambah apotek, KF membangun pabrik 15 jenis bahan baku obat.
Di antaranya, active pharmaceutical ingredient (API) berkapasitas 30 metrik ton dan tujuh jenis high chemical function (HCF) untuk bahan baku kosmetika berkapasitas 300 metrik ton.
Bahan baku obat yang diproduksi Kimia Farma mampu memenuhi kebutuhan bahan baku obat dalam negeri dan sebagian besar bakal diekspor.
Hanya 30 persen yang diperuntukkan kepentingan domestik.
”Negara yang menunggu, antara lain, Amerika Serikat dan Jepang,” pungkasnya. (vir/c16/noe/jos/jpnn)