Angin Puting Beliung Terjang Tiga Kelurahan di Payakumbuh
"Ini yang membuat kita prihatin. Pemilik tiga rumah yang ditimpa pohon dan disapu puting beliung di Padangtinggi adalah warga tidak mampu," ujarnya.
Sedangkan di Kelurahan Kototangah, angin puting beliung juga menerbangkan atap rumah penduduk. "Ada 2 rumah di Kototangah yang atapnya diterbangkan angin. Kemudian, juga ada pohon surian yang tumbang, hingga menutup jalan dan merusak pagar pekarangan penduduk," kata Nur Ikhlas.
Selain pohon surian itu, menurut Nur Ikhlas, puting beliung di Kelurahan Kototangah juga menumbangkan pohon kelapa yang tumbuh di halaman rumah penduduk setempat.
"Pohon kelapa itu menutup setengah akses jalan. Saat kami turun, sudah dibantu dibantu penduduk membersihkannya," tukuk Nur Ikhlas.
Sementara itu di Kelurahan Payolansek, menurut Nur Ikhlas, angin puting beliung juga merusak 2 rumah. "Kemudian, juga ada pohon tumbang di Kelurahan Payolanse yang menutup jalan penghubung antar rumah masyarakat," kata Nur Ikhlas.
Sampai tadi malam, BPBD Payakumbuh masih mendata total kerugian akibat puting beliung yang menerjang tiga kelurahan bertetangga di kawasan Koto Nan Ompek.
"Kita masih mendata. Kita imbau masyarakat untuk tetap waspada. Karena memang, menurut hasil kajian BNPB, kita di Payakumbuh ini paling rawan puting beliung. Bahkan nomor satu di Sumbar. Sebab itu, tetap perlu kewaspadaan masyarakat," tukuk Nur Ikhlas. (frv)