Putra Amien Rais Incar Wako Jogja
Kamis, 07 Oktober 2010 – 06:18 WIB
Dalam diskusi, Ramadhan Pohan mengingatkan, saat ini banyak kader instan yang hanya sibuk berusaha dekat dengan para senior. Mereka adalah kader yang menjilat ke atas, menindas ke bawah, dan menjadi pemimpin karena lobi-lobi. "Apa yang sudah diperbuat" Mereka itu tidak punya track record yang menunjukkan punya kemampuan," katanya. Tapi, Ramadhan yakin Hanafi tidak termasuk kader jenggot.
Priyo Budi Santoso menyampaikan, ada lima faktor kunci dalam lahirnya kepemimpinan baru. Yakni, kekuatan ide, dukungan massa atau popularitas, ketersediaan kendaraan politik, adanya jejaring atau networking, serta kekuatan uang. (pri/c5)