Qantas Cegah Penerbitan Buku Mengenai Kemelut Perusahaan
Senin, 20 Juli 2015 – 13:25 WIB
Hari Senin (20/7/2015), Qantas mengeluarkan pernyataan bahwa kedua belah pihak menyepakati bahwa keputusan itu akan bersifat tetap, "karena adanya kerahasiaan perusahaan dalam buku tersebut".
Holdforth mengatakan walaupun itu bukan hasil yang diinginkannya, namun dia menerima keputusan tersebut. "Ini bukan hasil yang saya inginkan," kata Holdford dalam email yang dikirim kepada ABC.
"Namun Qantas bersikeras mengenai hak mereka, dan saya harus menerima hal tersebut," katanya lagi.