Quick Count Pemilu 2019: Peringkat Partai Politik
jpnn.com, JAKARTA - Hasil hitung cepat alias quick count menempatkan PDI Perjuangan di posisi teratas peringkat partai politik peserta Pemilu 2019. Perolehan suaranya jauh melebihi partai-partai lain. Kontras dengan semua parpol baru yang diprediksi tidak mampu melewati ambang batas parlemen, yakni 4 persen perolehan suara nasional.
Berdasar hitung cepat yang dirilis LSI Denny JA, PDI Perjuangan memperoleh suara 20,05 persen. Para elite dan kader partai berlambang kepala banteng itu pun menyambutnya dengan rasa syukur.
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan, partainya punya pengalaman kalah pada Pemilu 2004. Sejak saat itu, PDIP terus melakukan perbaikan. Melakukan otokritik dan kritik. ’’Kami juga tidak menoleransi mereka yang melakukan korupsi,’’ ungkapnya di rumah Megawati, Kelurahan Kebagusan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu (17/4).
PDIP, lanjut Hasto, langsung memecat mereka yang tertangkap tangan dalam kasus korupsi. Mereka juga tidak diizinkan mencalonkan diri sebagai kepala daerah, wakil kepala daerah, dan calon anggota legislatif. ’’Partai kami sangat tegas terhadap kasus korupsi,’’ katanya.
BACA JUGA: LSI Denny JA: PDIP Kuasai 17 Provinsi, Termasuk Jakarta
PDIP juga terus memperkuat sekolah partai sehingga kualitas para kader partai semakin meningkat. Psikotes juga digunakan untuk menguji para kader yang mencalonkan diri sebagai pengurus partai dan caleg. Tes psikologi itu dilakukan secara online bekerja sama dengan himpunan ahli psikologi Indonesia. ’’Kami sudah menjadi partai digital,’’ ungkap dia.
Hasto menambahkan, tes psikologi online mempunyai dampak penting dalam meningkatkan kualitas kepemimpinan PDIP agar mereka selalu menjadikan rakyat sebagai inspirasi. Manajemen partai juga disempurnakan. ’’PDIP menjadi satu-satunya partai yang mendapatkan ISO 2001,’’ imbuhnya.
Sementara itu, PPP yang dianggap sulit menembus ambang batas parlemen 4 persen ternyata berpeluang besar lolos. Menurut hitung cepat LSI Denny JA, PPP meraih suara 4,35 persen. Plt Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa menyatakan, pihaknya masih yakin bisa memperoleh suara lebih dari hitung cepat.