Rabu, Massa Honorer K2 Kepung Istana
Dengan demikian, tuntutan --yang akan mereka bawa dalam demonstrasi 26 Februari 2014 di Jakarta antara lain-- honorer K2 pada tahun 2014 ini harus habis diakomodir menjadi PNS dan KTSI menolak perekrutan CPNS 2014 dari umum.
Sebelumnya seperti dikatakan kepada Radar, KTSI menuntut pemerintah pusat agar mengangkat semua tenga honorer K1 dan K2 sampai tahun 2014 ini, KTSI menggugat PP 56 tahun 2012 dan UU ASN Nomor 5 Tahun 2014.
Selain itu, KTSI juga menolak rencana pemerintah mengangkat CPNS dari umum dan meminta pemerintah mengusut tuntas oknum yang memanipulasi data honorer serta menuntut agar Azwar Abubakar selaku Man PAN RB turun dari jabatannya, karena dinilai telah gagal menjalankan tugasnya.
Perubahan tuntutan tersebut, ujar Dadan, karena pada unjuk rasa di Jakarta 26 Februrari nanti, selain KTSI banyak juga forum honorer yang turun ke jalan. “Tuntutan kita hanya dua. Di luar itu, mungkin itu tuntutan dari pihak lain di luar KTSI,” terang Dadan.
Pasalnya, imbuh Dadan, KTSI berperan dalam Pembentukan PP 56 Tahun 2012 dan UU ASN Nomor 5 tahun 2014.
Dengan begitu terkesan lucu jika akhirnya KTSI menggugat kebijakan tersebut. Terkait tuntutan untuk menuntut Azwar Abubakar turun dari jabatannya, ujar Dadan, itu di luar tunutan dari KTSI. (dhs/mg1)