Rachel High Jadi Sarjana Pertama di Australia yang Hidup dengan 'Down Syndrome'
Selasa, 04 Januari 2022 – 23:36 WIB
"Mereka harus mengabaikan stereotip," katanya.
"Orang-orang seperti saya harus mengabaikannya dan mau melakukannya [kuliah] untuk memberi mereka sebuah pengalaman hidup."
"[Belajar di Universitas] benar-benar mengubah dunia dan hidup saya."
Miriam mengaku ia merasa senang dengan keberhasilan putrinya.
"Semua menelepon kami dan berkata, 'bukankan ini adalah sebuah hasil yang luar biasa?', dan memang itu hasilnya," katanya.
"Kami benar-benar tidak percaya … ini lebih dari yang pernah kami impikan."
"Ketika Rachel lahir 44 tahun yang lalu, kami diberi tahu jika sebaiknya kami menempatkannya di rumah perawatan dan memiliki anak lagi."
Tapi mereka tidak melakukannya.