Rampung Dibangun 2 Bulan Lalu, Jembatan Sudah Ambruk
jpnn.com - PATI – Jembatan penghubung antardukuh di Desa Pasucen, Kecamatan Trangkil, Kabupaten Pati, Jateng, yang baru dua bulan selesai dikerjakan sudah ambruk. Ambruknya jembatan tersebut diduga kualitas konstruksi bangunan pengerjaaannya terkesan asal-asalan.
Dari informasi warga setempat, ambruknya jembatan yang dibangun dari dana APBD Kabupaten Pati senilai Rp 190 juta terjadi pada Minggu (15/3) pukul 12.00 WIB. Saat itu sedang turun hujan deras yang mengguyur daerah setempat.
Beruntung saat jembatan ambruk, tidak ada satu pun warga yang melintas di atas jembatan tersebut. Kini akibat tidak bisa dilalui, akses ke dua dukuh terputus total dan warga harus harus memutar dengan jarak kurang lebih 1 kilometer.
Hendro Winarno (45) warga setempat menjelaskan, sebelumnya ambrol konstruksi jembatan memang sudah retak sedikit pada jembatan itu. Namun pihak pemborong proyek justru nekat menambalnya dengan semen.
”Salah satu warga sudah mengingatkan, namun diabaikan oleh pihak rekanan. Retakan yang ditambal dengan semen itu, kemudian dicat dengan warna hitam agar tidak terlihat,” ungkapnya dilansir Jateng Pos (Grup JPNN.com), 27/3.
Hendro menyesalkan kualitas bangunan jembatan yang ternyata tidak mampu bertahan lama. Padahal penyelesaian pembangunannya baru selesai sekitar dua bulan lalu.
”Saya harapkan secepatnya ada tindakan dari Pemkab Pati. Karena hingga ini belum ada tindak lanjut untuk perbaikannya,” tandasnya.
Dikonfirmasi terpisah, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Pati Suharyono mengaku sudah memanggil pihak rekanan kontraktor yang mengerjakan proyek jembatan untuk segera melakukan perbaikan.