Raskin Kuning dan Bau
Minggu, 20 November 2011 – 02:36 WIB
Kualitas beras bulan Oktober lalu menurun. Bahkan sudah tidak layak untuk dimasak. "Kita ragu memasaknya, karena warnanya sudah kuning dan bau," katanya kepada wartawan di kediamannya, kemarin.
Meski kualitas raskin itu di bawah standar, dirinya tetap memanfaatkannya. Tapi, untuk mengubah beras itu jadi nasi butuh proses yang lumayan lama. "Membersihkan beras itu tidak cukup dua tiga kali diayak. Beras baru bersih setelah diayak delapan sampai sepuluh kali. Gabahnya hampir sama banyak dengan beras," akunya sambil menunjukkan beras yang dimaksud.
MATARAM-Kualitas beras miskin (raskin) dikeluhkan warga yang menerimanya. Pasalnya, beras yang diterima warnanya sudah menguning, banyak gabah, dan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
BERITA LAINNYA
- Sumsel
Kronologi Pelajar SMK Hanyut di Air Terjun Lahat
Kamis, 28 November 2024 – 17:46 WIB - Sumsel
Cegah Konflik Sampai Tahapan Pilkada Selesai, Polda Sumsel Siapkan Strategi Khusus
Kamis, 28 November 2024 – 15:18 WIB - Sumsel
3 Orang Tewas dalam Kebakaran di Palembang
Kamis, 28 November 2024 – 13:56 WIB - Riau
Dijaga Ketat Ratusan Polisi, Pilkada Rohil Berjalan Aman dan Kondusif
Kamis, 28 November 2024 – 11:13 WIB
BERITA TERPOPULER
- Pilkada
Data Pemilu Pages Dev: Bobby Unggul di Sumut, Pramono Menang di Jakarta
Kamis, 28 November 2024 – 17:23 WIB - Pilkada
Hasto: Sosok Penentang Intervensi Jokowi Kini Terpilih di Pilkada Gunungkidul
Kamis, 28 November 2024 – 17:42 WIB - Pilkada
Pilgub Jakarta 1 atau 2 Putaran? Begini Penjelasan KPU DKI
Kamis, 28 November 2024 – 18:23 WIB - Olahraga
Respons Bek Persib Seusai Port FC Coret Willen Mota
Kamis, 28 November 2024 – 17:32 WIB - Pilkada
Effendi Gazali: Sudaryono Turun Gunung, Suara Luthfi-Yasin Langsung Moncer
Kamis, 28 November 2024 – 19:51 WIB