Raup Laba Rp 2,1 Triliun, bank bjb Perkuat Konglomerasi dan KUB
bank bjb bersyukur, untuk transaksi KUB dengan Bank Bengkulu akhirnya telah disetujui OJK setelah menempuh waktu kurang lebih dua tahun sejak proses dimulainya pada Januari 2020, dan akan dikonsolidasikan laporan keuangannya untuk periode 31 Maret 2024.
bank bjb menjadi BPD pertama yang menjadi induk dari BPD lainnya. Selanjutnya untuk KUB bank bjb, capital allocation untuk 3 BPD yang belum dilakukan injeksi modal kurang lebih 250 sampai dengan 500 miliar, tergantung hasil kajian dan valuasinya.
“Sinergi bisnis pun akan diakselerasi untuk me-leverage bisnis model Bank Bengkulu,” tegas Yuddy.
Adapun Dana Pihak Ketiga tumbuh mengimbangi penyaluran kredit yang diberikan dengan menjaga LDR yang optimal per Desember sebesar 87,5%, sekaligus rasio-rasio likuiditas lainnya sesuai ketentuan regulator yang ada, dimana total Dana Pihak Ketiga sampai dengan Desember tercatat sebesar 136,6 trilliun rupiah, menjaga dampak kenaikan suku bunga melalui rebalancing aset dan liabilitas yang sensitif dengan memastikan kondisi likuiditas terjaga dengan baik.
"Mengacu pada Rasio keuangan, biaya dana per Desember cenderung flat dimana Cost of Fund berada pada level 4,3%. Dengan kembali dipertahankannya seven days repo rate menjadi 6%, kami harus melakukan manajemen aset dan likuiditas yang lebih optimal, menyikapi kondisi 'Higher for Longer'," tuturnya.
Rasio kredit macet alias Non Performing Loan (NPL) mampu dijaga rendah di level 1,35% dengan Loan Coverage pada level 113.5% dengan Rasio CAR pada level 20.1% dan Tier-one rasio pada level 15.3%.
Dengan catatan kinerja tersebut, efisiensi dalam kegiatan operasional terus didorong bersamaan juga dengan potensi-potensi fee based income yang terus dioptimalkan, sehingga menutup tahun 2023 tercatat laba 2,1 triliun rupiah dan laba setelah pajak sebesar 1,7 trilliun.
Dengan kerangka kerja yang solid dan komitmen yang kuat, bank bjb siap menghadapi tantangan dan memperluas jangkauan bisnisnya untuk memberikan nilai tambah bagi semua pemangku kepentingan.