RAVI Lincah Tembus Kemacetan
Sabtu, 10 November 2012 – 07:20 WIB
Ke depan mobil listrik benar-benar menjadi primadona. Dahlan juga menilai bahwa kelak biaya kesehatan masyarakat juga banyak turun, karena mobil listrik ramah lingkungan. "Itu yang keluar dari mobil-mobil itu penyakit semua," katanya seraya menunjuk mobil-mobil yang masih minum BBM.
Martinus mengungkapkan bahwa mulai Januari tahun depan, pihaknya mulai menggenjot produksi mobil elektrik tersebut. Lumayan besar, sebanyak 2.000 unit mobil elektrik akan diproduksi PT Great, yakni RAVI untuk kelas All Purpose Vehicle, HIVI, untuk jenis city car dan HEVI untuk jenis pikap. Khusus untuk jenis Sport Utility Vehicle, perusahaannya masih belum memberikan nama.
Dia menambahkan bahwa mobil yang dikemudikan Dahlan tersebut sangat bagus untuk angkutan perkotaan. Dalam hitungannya, RAVI jauh lebih hemat dibandingkan dengan mobil BBM. "Kalau misalnya pakai BBM habisnya Rp 1 juta per bulan. Pakai RAVI cukup Rp 250 ribu," katanya. Agar mobil lebih sempurna sampai di pasaran, pihaknya akan menyempurnakan sejumlah komponen, yakni perbaikan baterai dan motor. (git)