Rayakan Pertambahan Usia, PDIP Matangkan Konsep Haluan Negara
jpnn.com, JAKARTA - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) akan menggelar rapat kerja nasional (rakernas) pada 10-12 Januari 2020 mendatang di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat.
Menurut Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto, rakernas sekaligus perayaan ulang tahun ke-47 partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu akan membahas berbagai hal strategis tentang upaya mewujudkan Indonesia yang berdikari.
"HUT-47 dan Rakernas PDI Perjuangan akan membahas hal-hal strategis terkait masa depan bangsa dan negara. Kami kedepankan mental berdikari, semangat juang dan energi positif bagi kemajuan bangsa," kata Hasto dalam konferensi pers di Kantor DPP PDIP di Jakarta Pusat, Sabtu (21/12).
Hasto menjelaskan, tema rakernas itu adalah Solid Bergerak Wujudkan Indonesia Negara Industri Berbasis Riset dan Inovasi Nasional. Adapun yang menjadi subtema adalah Strategi Jalur Rempah Dalam Lima Prioritas Industri Nasional untuk Mewujudkan Indonesia Berdikari.
Rakernas itu akan dihadiri 4.731 peserta yang seluruhnya kader PDIP. Angka itu meliputi para pengurus tingkat 34 provinsi maupun kabupaten/kota, anggota DPR dan DPRD, serta para kepala daerah dari PDIP.
Menurut Hasto, tema dan subtema rakernas itu merupakan hal yang telah lama diabaikan. Merujuk subtema itu pula, Rakernas PDIP akan memamerkan kekayaan kebudayaan Indonesia dan rempah-rempah khas Nusantara.
Selain itu, PDIP melalui rakernas tersebut juga akan melakukan konsolidasi ideologi, organisasi, politik dan kader dalam rangka merumuskan konsep haluan negara. Hasto menegaskan, haluan negara itulah yang akan menjadi panduan bagi upaya memajukan Indonesia.
"Haluan negara memuat arah pembangunan negara, suatu overall planning yang bertopang pada riset, inovasi dan penguasaan teknologi yang paling tepat untuk mengolah seluruh sumber daya nasional. Haluan negara juga mengandung roadmap bagaimana Indonesia berdikari khususnya di bidang pangan, obat-obatan, energi ramah lingkungan, dan mampu mendayagunakan seluruh kekayaan flora fauna dalam keseimbangan dengan lingkungan hidup agar tetap asri dan sehat bagi kehidupan," kata Hasto.