Reklamasi Pantai di Pamekasan Kian Ngawur
Berdalih Manfaatkan Lahan NganggurSementara itu, Zainudin, 27, salah seorang pemerhati lingkungan di pantura, menyatakan bahwa pengerukan pasir tetap berlanjut meski pantai direklamasi. Hal tersebut bisa berdampak pada kerusakan bangunan di lokasi yang direklamasi.
Selain itu, jalan raya yang mulai didekati pantai cepat rusak. Buktinya, jalan raya mulai terkikis. Namun, penambangan pasir belum dihentikan. ’’Demi menyelamatkan penghuni rumah di dekat pantai, penambangan pasir semestinya dihentikan,’’ ujarnya.
Di sisi lain, Kepala Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu (KPPT) Pamekasan Sahrul belum bisa dikonfirmasi terkait dengan perizinan reklamasi pantai di pesisir Batumarmar. Nomor telepon yang biasa digunakan tidak aktif saat dihubungi.(sid/zul/rd/JPNN/c20/ami)