Rem Blong, Truk Tronton Seruduk Lapak PKL Kelok Sembilan
jpnn.com, LIMAPULUH KOTA - Sejumlah lapak milik pedagang kaki lima (PKL) di dekat simpang bawah jalan lama Kelok Sembilan diseruduk truk tronton box dengan nomor polisi BK 8363 XB, Jumat malam (11/1).
Akibat peristiwa tersebut, lapak-lapak yang terbuat dari kayu dan ditutupi tenda plastik berwarna-warni rusak parah.
Sedangkan bagian depan truk tronton juga rusak berat. Total kerugian ditaksir polisi mencapai Rp 10 juta.
“Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini karena tidak ada PKL yang sedang berjualan saat itu. Sopir dan kernet truk hanya luka ringan," kata Kapolres Limapuluh Kota AKBP Haris Hadis kepada Padang Ekspres, Minggu (13/1).
Sopir truk yang mengalami luka-luka adalah Eddy, 45, warga Dusun V, Desa Sukajadi, Kecamatan Hinai, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.
Sebelum mengalami kecelakaan, Eddy yang melaju dari arah Pekanbaru menuju Payakumbuh, diduga mengalami rem blong saat melintasi kawasan Kelok Sembilan. Sehingga Eddy tidak bisa mengendalikan laju kendaraanya.
"Dari hasil penyelidikan yang dilakukan personel Satlantas, kecelakaan ini diduga terjadi akibat truk tronton mengalami rem blong saat melintasi Kelok Sembilan. Sehingga, truk tersebut meluncur dan menabrak pembatas jalan sebelah kiri, kemudian berpindah arah ke jalur sebelah kanan dan menabrak lampu penerangan jalan sebelah kanan. Serta lapak-lapak yang berada di bagian kanan jalan," kata AKBP Haris Hadis.
Sampai Minggu sore, pembatas jalan dan lampu penerangan jalan yang ditabrak truk tronton di Kelok Sembilan, belum dibenahi kembali. Sedangkan, lapak-lapak PKL, sebagian besar sudah dibersihkan.