Repons Pak Yuri Ketika Umat Kristen Beribadah Jumat Agung di Rumah
jpnn.com, JAKARTA - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengapresiasi umat Kristen baik Katolik maupun Kristen Protestan karena mau melaksanakan ibadah Jumat Agung di rumahnya masing-masing pada masa pandemi virus corona (Covid-19) melanda Indonesia.
"Terima kasih kepada umat nasrani bahwa pada hari ini diawali dengan perayaan Jumat Agung yang dilaksanakan di kediaman masing-masing, yang dilaksanakan dengan keluarganya di rumah masing-masing," kata Yuri dalam keterangan resminya di Gedung BNPB, Jakarta Timur, Jumat (10/4).
Yuri menjelaskan, tetap berada di rumah ialah cara memutus mata rantai penularan virus corona. Ibadah di rumah, tentunya sejalan dengan semangat pemerintah untuk menekan penularan virus tersebut.
"Ini adalah bentuk nyata bersama untuk melaksanakan physical distancing dan untuk warga DKI ini adalah upaya nyata pembatasan sosial berksala besar (PSBB)," lanjut dia.
Ke depan, dia berharap, makin banyak umat beragama dan masyarakat sadar tentang pentingnya tetap di rumah. Pasalnya, hal itu ialah cara menyelamatkan semua orang dari virus.
"Kami bangga bahwa kami sudah melihat kesungguhan siapa pun untuk mematuhi ini. Sebab, ini kunci kami untuk memutus mata rantai penularan ini," pungkas dia.(mg10/jpnn)