Ribuan Massa Sumsel Siap Bertolak ke Jakarta
jpnn.com - PALEMBANG - Massa dari pelbagai ormas di Sumatera Selatan (Sumsel) dipastikan akan bergabung pada aksi super damai Bela Islam jilid III di Jakarta pada Jumat (2/12) mendatang.
Front Pembela Islam (FPI) Sumsel mengklaim ada ribuan orang yang akan bertolak ke Jakarta.
Menurut Sekjen FPI Sumsel, Habib Mahdi, dalam aksi Bela Islam jilid III ini atau sering disebut 212, seluruh massa dalam satu komando oleh satgas gabungan Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Polri.
Aksinya, berupa dzikir dan doa bersama. Serta mendengar tausiyah dari alim ulama di lapangan Monumen Nasional (Monas).
"Gelar sajadah, dzikir dan doa bersama. Agar tersangka penista agama dalam hal ini Basuki Tjahja Purnama alias Ahok segera ditahan," kata Habib Mahdi, saat press conference bersama Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sumsel dan Polda Sumsel di kediaman Kms H Halim, Senin (28/11).
Hadir juga dalam press conference tersebut, Ustad Solihin Hasibuan, Umar Said (Forum Umat Islam), Sekjen MUI Sumsel KH Ayil Alyadrud, Kms H Halim, dan Irwasda Polda Sumsel, Kombes Pol Nurdah Alamsyah.
Pada kesempatan tersebut, mereka mengapresiasi apa yang dilakukan Kapolri, Jendera Pol Tito Karnavian yang telah menjembatani pertemuan di Jakarta jelang aksi 212, dan membuahkan hasil yang baik.
“Polri telah menunjukkan sikap profesionalnya terhadap kasus penistaan agama ini. Kami dengar, berkasnya sudah masuk ke Kejaksaan. Semoga, Ahok segera ditahan,” tukasnya.