Ribut Lagi, Hamas Luncurkan 60 Misil, Israel Balas 80
Pemerintah Israel menyebutkan bahwa mortir dan roket yang ditembakkan dari Gaza pada dini hari mencapai 30. Ditambah dengan 30 roket yang diluncurkan sebelum tengah malam. Di sisi lain, sumber keamanan di Gaza mengatakan bahwa total misil yang diluncurkan Israel mencapai 80.
BACA JUGA: Jalan Apartheid, Kezaliman Terbaru Israel terhadap Palestina
Otoritas Hamas sebenarnya menolak tuduhan Israel. Versi mereka, Palestina tak punya niat untuk menyerang Tel Aviv. Menurut salah seorang petinggi, roket itu hanya kesalahan yang disebabkan malafungsi setelah badai melanda wilayah mereka.
Hamas pun menyatakan sudah menerima tawaran pemerintah Mesir untuk segera melakukan gencatan senjata. "Kami berkomitmen untuk menenangkan situasi jika Israel ikut bersikap tenang." Demikian pernyataan resmi Hamas menurut Al Jazeera.
Di sisi lain, Israel belum memastikan apakah upaya Mesir sebagai mediator bakal berhasil. Netanyahu sampai harus memperpendek kunjungannya ke Amerika Serikat. Dia mengeluarkan komentar pedas. "Kami bersiap untuk melakukan lebih. Kami siap membela negara dan rakyat Israel," tegas Netanyahu.
Diduga, komentar itu dilontarkan agar Netanyahu tidak kehilangan dukungan. Pada 9 April nanti dia harus bertarung dengan oposisi dalam pemilu nasional. Jonathan Rynhold, pakar politik di Begin-Sadat Center for Strategic Studies, menegaskan bahwa rakyat selalu ingin respons yang tegas terhadap ancaman Palestina.
"Semakin lama dia diam, serangan dari kompetitor politik bakal semakin kencang. Karena itu, dia harus bersikap keras," tuturnya. (bil/c9/fal)