Roti, Sosis, dan Nogosari setelah Radiasi
Senin, 12 November 2012 – 01:02 WIB
Tapi, PT Berdikari kelihatannya harus gigit jari. Jauh-jauh datang ke Banyuwangi, dia tidak akan kebagian makanan ternak itu. Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, yang kini lagi mengembangkan ternak sapi rakyat secara masal, minta agar makanan ternak itu digunakan untuk pengembangan sapi di Banyuwangi sendiri. Tentu saya mendukung permintaan Pak Bupati ini. Saya lihat beliau sangat serius dalam mengembangkan sapi di sana.
Banyuwangi berubah drastis di tangan bupati yang masih sangat muda itu (38 tahun). Semua tahu, hambatan utama pengembangan ternak adalah makanan ternak yang kian mahal. Dengan kebun sorgum yang mencapai ribuan hektare di Banyuwangi, sumber makanan ternak tersebut akan teratasi.
Secara nasional, hasilnya sama saja. Sapi itu datang dari Banyuwangi atau dari Sumatera, tidak ada bedanya. Yang penting bisa mengurangi impor sapi yang sangat besar itu.