Rudal Jet Tempur Militer Syria Tewaskan 90 Nyawa
Selasa, 25 Desember 2012 – 08:48 WIB
’’Situasi di Syria kian mengkhawatirkan. Kami berharap semua pihak berkomitmen untuk menemukan solusi damai yang diimpikan rakyat Syria,’’ tutur Brahimi.
Brahimi tidak mendapat banyak kemajuan dalam upaya mediasinya untuk menghentikan konflik di Syria sejak menggantikan Annan pada September lalu. Kendala utama yang dia hadapi adalah kedua pihak yang berseteru enggan bertemu untuk berdialog. Lawatan dua hari Brahimi akan berakhir Senin malam. Kunjungannya ini adalah kali ketiga sebagai utusan khusus PBB dan Liga Arab.
Dalam perkembangan lain, 200 pejuang oposisi berhasil menguasai pangkalan militer Brigade Infantri Ke-135 di Desa Hawa, Provinsi Aleppo, utara Syria. Setelah memukul mundur 150 pasukan pemerintah dalam serangan Sabtu malam (22/12), pejuang oposisi berhasil merebut senjata berat. Termasuk, dua meriam, tiga roket antipesawat, dan puluhan senapan serbu Kalashnikov.