Ruhut \'Gagal\' jadi Ketua Komisi III DPR
jpnn.com - JAKARTA - Politisi Partai Demokrat (PD) Ruhut Sitompul gagal menjadi Ketua Komisi III DPR. Sebab pimpinan Fraksi PD belum menyerahkan surat pergantian pimpinan Komisi III kepada pimpinan DPR.
Demikian disampaikan Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso dalam pertemuan dengan Komisi III DPR di ruangan Komisi III DPR. Karena belum ada surat dari pimpinan fraksi PD maka Gede Pasek Suardika, rekan Ruhut di PD, masih memegang jabatan sebagai Ketua Komisi III DPR.
"Dari fraksi Demokrat dalam surat bersifat penting nomor 570 tertanggal 19 Agustus menugaskan Ketua Komisi III Gede Pasek Suardika. Surat diteken Ketua Fraksi Nurhayati Ali Assegaf dan Sekretaris Fraksi Saan Mustopa," ujar Priyo, Selasa (20/8).
Dalam pertemuan itu juga ada kelakar mengenai desas-desus Ruhut yang menjadi Ketua Komisi III. Kelakar itu datang dari para anggota Komisi III lainnya. Salah satunya disampaikan anggota Komisi III dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Aboebakar Al-Habsy.
"Dasinya Ruhut baru tuh," ujar Aboebakar. Menimpali itu Ruhut menyatakan bahwa dasi itu hanya merupakan pinjaman.
Kemudian, anggota Komisi III DPR dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan Ahmad Yani mengatakan sengaja hadir untuk menyaksikan pelantikan Ruhut sebagai Ketua Komisi III.
"Saya sedang ada kegiatan karena ingin ucapkan selamat ke Bang Ruhut saya datang," ucap Yani.
Bukan hanya Yani dan Aboebakar yang berkomentar mengenai kabar Ruhut akan menjadi Ketua Komisi III. Anggota Komisi III DPR dari Fraksi Partai Hanura Sarifuddin Sudding mengatakan, sudah memberikan selamat kepada Ruhut karena sukses menjadi Ketua Komisi III. Ia menyampaikannya setelah dikonfirmasi salah satu media.