Ruko Samarinda Roboh, 12 Tewas
72 Lainnya Dikabarkan Selamatjpnn.com - JAKARTA -- Upaya pencarian korban keruntuhan bangunan rumah toko Cendrawasih Permai di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Temindung Permai, Kecamatan Sungai Pinang, Kota Samarinda, Kalimantan Timur, membuahkan hasil.
Peristiwa yang terjadi pada Selasa (3/6), itu diketahui menewaskan 12 orang.
"Hingga Jumat (6/6) sore ini telah berhasil menemukan semua korban. Dari 84 orang, 72 orang selamat dan 12 orang tewas," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana Sutopo Purwo Nugroho, Jumat (6/6).
Sutopo menjelaskan, korban terakhir ditemukan pada sore ini pukul 18.30 Wita. Dari 72 orang selamat saat ini masih ada tiga orang yang dirawat di RSUD AW Syachranie Kota Samarinda.
"Sebagian korban telah berhasil diidentifikasi oleh Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Kalimantan Timur," ujar Sutopo.
Dia menjelaskan data korban tewas yang telah diidentifikasi adalah; Kasiran (50), Abdul Makrub (26), Kadori (35), Sugianto (35) Peron Pamudi (40). Semuanya asal Trenggalek, Jawa Tengah.
Kemudian, Surani (25), Toyo (45), Jarwo (45), Rudi Surianto (32), Toni (35), Jono (60), Jarno (35). Semua asal Ponorogo, Jawa Timur.
"Tujuh korban telah dikirim ke Jawa Timur untuk diserahkan kepada keluarga. Sisanya akan dikirim berikutnya," katanya.