Rumah Dinas Kapolda Yogya Diteror Bom

JOGJA - Teror bom juga menimpa Kapolda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Brigjen Pol Ondang Sutarsa B.S. Teror berupa surat yang dikirimkan melalui jasa pos itu dikirim ke alamat rumah dinas Kapolda DIY, di Jl. Laksda Adisucipto Km 6 Jogjakarta, Rabu (16/3).

Surat tersebut diterima pukul 15.00 oleh pengawal Kapolda yang bertugas di rumah dinas. Surat tersebut dimasukkan dalam amplop warna putih dengan nama pengirim Parwito, Dusun Patran, Desa Banyuraden, Gamping, Sleman. Surat yang ditulis tangan itu ditujukan langsung kepada Kapolda Ondang Sutarsa. Oleh pengawal surat itu baru diserahkan kepada Kapolda pukul 17.00. Namun, Kapolda baru membukanya sekitar pukul 19.00.

 

Menurut Brigjen Ondang, surat itu berisi ancaman dari si pengirim surat yang akan meledakkan bom di depan rumah dinas Kapolda. Saat itu juga Kapolda memerintahkan Tim Gegana Polda untuk memeriksa seluruh kompleks rumah dinasnya. Termasuk di warung tenda yang terletak di sisi kiri depan rumah Kapolda.

Tapi, hingga pukul 23.00, Tim Gegana tidak menemukan barang yang mencurigakan. Meski begitu, pengamanan di rumah dinas orang nomor satu di kepolisian DIJ itu, lebih ditingkatkan. "Ini mungkin sebagai upaya untuk mengetes kesiapsiagaan polisi. Padahal, beberapa hari terakhir, kami tetap siaga walau libur," ujar Ondang kepada Jogja Raya (Jawa Pos Group) tadi malam. Kapolda tidak sependapat teror yang dialamatkan pada dirinya terkait dengan isu politik. (ron/ari)