Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Rusuh Saat Pilkada, Pasukan TNI Diterjunkan Bantu Polisi

Jumat, 29 November 2024 – 18:42 WIB
Rusuh Saat Pilkada, Pasukan TNI Diterjunkan Bantu Polisi - JPNN.COM
Prajurit TNI dari Satgas Pengamanan Perbatasan (Pamtas) Kewilayahan Batalyon Infanteri (Yonif) Raider Khusus 753/Arga Vira Tama mengevakuasi sejumlah warga dan tenaga kesehatan yang rumahnya dibakar oleh massa yang ricuh di Kota Mulia, Puncak Jaya, Papua Tengah, Rabu (27/11/2024). ANTARA/HO-Pusat Penerangan TNI.

jpnn.com - KOTA MULIA - Kerusuhan yang terjadi pada saat pemungutan suara Pilkada 2024 di Kota Mulia, Puncak Jaya pada Kamis (27/11) melumpuhkan seluruh aktivitas.

Satuan Tugas (Satgas) TNI yang bertugas di Kota Mulia, Puncak Jaya, Provinsi Papua Tengah, bahkan dikerahkan membantu Polri mengatasi bentrokan.

Kerusuhan dipicu bentrokan antarpendukung pasangan calon bupati-wakil bupati di Puncak Jaya.

Menurut Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen TNI Hariyanto bentrokan antarpendukung itu pecah pada Rabu (27/11).

Dia mengatakan situasi di Kota Mulia pada Kamis (28/11) malam kembali aman dan terkendali.

"Aparat gabungan TNI-Polri terus bersinergi melaksanakan tugas pengamanan pilkada, juga melaksanakan mediasi ke masyarakat (yang bertikai)," ujar Mayjen Hariyanto saat dihubungi Jumat (29/11).

Kapolda Papua Irjen Pol. Petrus Patrige Rudolf Renwarin pada Rabu (27/11) menyebutkan tidak ada korban jiwa akibat bentrokan tersebut.

Namun, sekitar 40 rumah dibakar dan 94 orang luka-luka.

Rusuh karena perbedaan pilihan pada Pilkada 2024 terjadi di Puncak Jaya, pasukan TNI diterjunkan untuk membantu kepolisian.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close