Rusuh, Sejumlah Bobotoh Dipukul Petugas

BANDUNG -- Laga Persib Bandung kontra Arema Indonesia dalam lanjutan Liga Super Indonesia (LSI) berjalan rusuh. Laga yang berlangsung di Stadion Siliwangi, Bandung, malam tadi, terhenti sempat terhenti menit ke 67, setelah  aksi para suporter yang tidak terkendali.

Pertandingan tertunda hampir 30 menit hingga akhirnya Kapolrestabes Kota Bandung mencairkan suasana di lapangan. Pertandingan kembali berlangsung  sekitar 21.28 WIB. Beberapa hal ganjil memang terjadi seperti munculnya spanduk Liga Primer Indonesia (LPI), hingga pelemparan mercon ke area lapangan. Saat laga tertunda, Persib tertinggal 0-1 melalui gol Roman Chmelo di menit 61.

Pertandingan pun berlanjut. Maung Bandung unggul jumlah pemain menyusul kartu merah yang diterima gelandang Arema, M Ridwan. Diuntungkan dengan jumlah pemain, Maung Bandung terus mengurung pertahanan Arema. Beberapa peluang pun tercipta, namun belum berbuah manis menjadi gol bagi kubu tuan rumah. Arema pun mencoba keluar dari tekanan dari anak-anak Maung Bandung, mereka secara perlahan membangun serangan, namun dominasi tuan rumah lebih kuat untuk mengejar ketertinggalan.

Persib berhasil mengejar ketertinggalan melalui gol yang dilesakkan melalui tendangan keras Atep (77'), setelah mendapatkan umpan matang dari Hariono, tidak mampu ditepis oleh penjaga gawang Arema. Berhasil membalas, anak-anak Maung Bandung terus melancarkan serangan agar dapat mendulang tiga poin di kandang sendiri. Hingga berakhirnya pertandingan, skor imbang 1-1 tidak berubah. Usai laga, wasit pemimpin pertandingan menjadi bulan-bulanan pendukung Persib yang kecewa dengan keputusan wasit.